Senin, 30 Desember 2013

Tahun Baru Masehi : Sejarah Kelam Penghapusan Jejak Islam

Dalam beberapa hari ke depan, tahun 2013 akan segera berganti, dan tahun 2014 akan menjelang. Ini tahun baru Masehi, tentu saja, karena tahun baru Hijriyah telah terjadi beberapa bulan  yang lalu. Bagi kita orang Islam, ada apa dengan tahun baru Masehi? 
 
Sejarah Tahun Baru Masehi
2014Tahun Baru pertama kali dirayakan pada tanggal 1 Januari 45 SM. Tidak lama setelah Julius Caesar dinobatkan sebagai kaisar Roma, ia memutuskan untuk mengganti penanggalan tradisional Romawi yang telah diciptakan sejak abad ketujuh SM. Dalam mendesain kalender baru ini, Julius Caesar dibantu oleh Sosigenes, seorang ahli astronomi dari Iskandariyah, yang menyarankan agar penanggalan baru itu dibuat dengan mengikuti revolusi matahari, sebagaimana yang dilakukan orang-orang Mesir.
Satu tahun dalam penanggalan baru itu dihitung sebanyak 365 seperempat hari dan Caesar menambahkan 67 hari pada tahun 45 SM sehingga tahun 46 SM dimulai pada 1 Januari. Caesar juga memerintahkan agar setiap empat tahun, satu hari ditambahkan kepada bulan Februari, yang secara teoritis bisa menghindari penyimpangan dalam kalender baru ini. Tidak lama sebelum Caesar terbunuh di tahun 44 SM, dia mengubah nama bulan Quintilis dengan namanya, yaitu Julius atau Juli. Kemudian, nama bulan Sextilis diganti dengan nama pengganti Julius Caesar, Kaisar Augustus, menjadi bulan Agustus.


Perayaan Tahun Baru
Saat ini, tahun baru 1 Januari telah dijadikan sebagai salah satu hari suci umat Kristen. Namun kenyataannya, tahun baru sudah lama menjadi tradisi sekuler yang menjadikannya sebagai hari libur umum nasional untuk semua warga Dunia.
Pada mulanya perayaan ini dirayakan baik oleh orang Yahudi yang dihitung sejak bulan baru pada akhir September. Selanjutnya menurut kalender Julianus, tahun Romawi dimulai pada tanggal 1 Januari. Paus Gregorius XIII mengubahnya menjadi 1 Januari pada tahun 1582 dan hingga kini seluruh dunia merayakannya pada tanggal tersebut.

Perayaan Tahun Baru Zaman Dulu
Seperti kita ketahu, tradisi perayaan tahun baru di beberapa negara terkait dengan ritual keagamaan atau kepercayaan mereka—yang tentu saja sangat bertentangan dengan Islam. Contohnya di Brazil. Pada tengah malam setiap tanggal 1 Januari, orang-orang Brazil berbondong-bondong menuju pantai dengan pakaian putih bersih. Mereka menaburkan bunga di laut, mengubur mangga, pepaya dan semangka di pasir pantai sebagai tanda penghormatan terhadap sang dewa Lemanja—Dewa laut yang terkenal dalam legenda negara Brazil.

Seperti halnya di Brazil, orang Romawi kuno pun saling memberikan hadiah potongan dahan pohon suci untuk merayakan pergantian tahun. Belakangan, mereka saling memberikan kacang atau koin lapis emas dengan gambar Janus, dewa pintu dan semua permulaan. Menurut sejarah, bulan Januari diambil dari nama dewa bermuka dua ini (satu muka menghadap ke depan dan yang satu lagi menghadap ke belakang).

Sedangkan menurut kepercayaan orang Jerman, jika mereka makan sisa hidangan pesta perayaan New Year’s Eve di tanggal 1 Januari, mereka percaya tidak akan kekurangan pangan selama setahun penuh. Bagi orang kristen yang mayoritas menghuni belahan benua Eropa, tahun baru masehi dikaitkan dengan kelahiran Yesus Kristus atau Isa al-Masih, sehingga agama Kristen sering disebut agama Masehi. Masa sebelum Yesus lahir pun disebut tahun Sebelum Masehi (SM) dan sesudah Yesus lahir disebut tahun Masehi.
Pada tanggal 1 Januari orang-orang Amerika mengunjungi sanak-saudara dan teman-teman atau nonton televisi: Parade Bunga Tournament of Roses sebelum lomba futbol Amerika Rose Bowl dilangsungkan di Kalifornia; atau Orange Bowl di Florida; Cotton Bowl di Texas; atau Sugar Bowl di Lousiana. Di Amerika Serikat, kebanyakan perayaan dilakukan malam sebelum tahun baru, pada tanggal 31 Desember, di mana orang-orang pergi ke pesta atau menonton program televisi dari Times Square di jantung kota New York, di mana banyak orang berkumpul. Pada saat lonceng tengah malam berbunyi, sirene dibunyikan, kembang api diledakkan dan orang-orang menerikkan “Selamat Tahun Baru” dan menyanyikan Auld Lang Syne.Di negara-negara lain, termasuk Indonesia? Sama saja!
Bagi kita, orang Islam, merayakan tahun baru Masehi, tentu saja akan semakin ikut andil dalam menghapus jejak-jejak sejarah Islam yang hebat. Sementara beberapa pekan yang lalu, kita semua sudah melewati tahun baru Muharram, dengan sepi tanpa gemuruh apapun. (Eramuslim 22 Safar 1435 H / 26 Desember 2013 11:16 WIB)

Senin, 19 Agustus 2013

Waktu

Sebagai umat muslim, masih banyak yang jarang mengetahui isi kandungan surat Al-Ashr. Untuk itu saya akan memaparkan tujuh keutamaan surat Al-Ashr diantaranya :

1. Jaga waktu, 

Islam sangat menghargai waktu. Allah Swt. Sendiri berkali-kali bersumpah dalam al-Qur’an berkaitan dengan waktu. “ Wal ‘Ashri ( demi waktu)”, Wadh-Dhuha (demi waktu dhuha)”, Wal-Lail (demi waktu malam) dll. Maka, sangat beruntunglah orang-orang yang mengisi waktunya dengan efektif, yaitu orang-orang yang mempersembahkan yang terbaik dalam rangka beribadah kepada-Nya.
 

Selasa, 13 Agustus 2013

Keutamaan puasa enam hari di bulan Syawal

dakwatuna.com 

Abu Ayyub Al-Anshari radhiallahu ‘anhu meriwayatkan, Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْر

“Barangsiapa berpuasa penuh di bulan Ramadhan lalu menyambungnya dengan (puasa) enam hari di bulan Syawal, maka (pahalanya) seperti ia berpuasa selama satu tahun.” (HR. Muslim).

Keistimewaan bulan Syawal

Bulan Syawal merupakan bulan kesepuluh dalam penanggalan hijriah atau kalender Islam. Jika sebulan penuh kita telah berpuasa, maka bulan Syawal adalah bulan kemenangan bagi umat Islam. Bukan hanya istimewa untuk mudik alias waktu yang biasanya digunakan untuk berkumpul bersama sanak saudara, tetapi indahnya bulan Syawal masih ada yang perlu diketahui. Berikut keistimewaan bulan Syawal :

Kamis, 11 Juli 2013

BAHAYA TIDUR SETELAH MAKAN SAHUR

TRIBUNNEWS.COM - Tidur setelah sahur memang tidak haram. Namun, dari sisi ilmu gizi dan kesehatan tidur setelah makan sangat tidak dianjurkan bahkan dalam kategori dilarang karena dampak buruknya sangat banyak.

Kamis, 04 Juli 2013

Amalan dibulan Ramadhan

Dari Abu Hurairah RA, ia berkata, 'Rasulullah SAW memberi kabar gembira kepada para sahabatnya dengan bersabda:
“Telah datang kepadamu bulan Ramadhan, bulan yang diberkahi. Allah SWT mewajibkan kepadamu puasa di dalamnya; pada bulan ini pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup dan para setan dibelenggu; juga terdapat dalam bulan ini malam yang lebih baik dari seribu bulan, barangsiapa yang tidak memperoleh kebaikannya, maka ia tidak memperoleh apa-apa.” (HR Ahmad dan Nasai).

Kamis, 20 Juni 2013

Khutbah Rasulullah menjelang Ramadhan


Bulan Ramadhan  adalah bulan yang dinanti-nantikan kehadirannya oleh ummat Islam, kerana di bulan itu  banyak peluang dan kesempatan  yang baik untuk meningkatkan  keimanan  dan  amal ibadah.  Bulan Ramadhan dikenal sebagai bulan barakah  yang penuh keberkatan, bulan maghfiran  bulan keampunan, sebagai bulan ibadah kerana di dalamnya  berbagai ibadah serentak dilakukan, iaitu ibadah solat , zakat dan puasa  dan pahalanya  pula di lipat gandakan.

 
Wahai orang-orang yang beriman! Kamu diwajibkan berpuasa sebagaimana diwajibkan puasa  itu,
ke atas orang-orang yang dahulu daripada kamu, supaya kamu bertaqwa.

Rasulullah saw. Apabila menjelang kedatangan ramadhan  beliau  berkhutbah memberi motovasi  kepada para sahabat dan ummat Islam untuk  menyambut  kedatangan Ramadhan ini dengan persiapan yang rapi, dan mengisinya dengan amal ibadah  dengan penuh kesungguhan dan harapan.  Sebagaimana   dalam Khutbah Rasulullah Menjelang Ramadhan.

Bulan Sya'ban menjelang Ramadhan

dakwatuna.com - Tak terasa bulan yang dinanti umat islam sebentar lagi akan datang menghampiri kita. Sebuah bulan dimana pahala akan benar-benar didiskon dan ampunan dibuka lebar-lebar. Bulan apa lagi kalau bukan bulan Ramadhan, bulan dimana kita berkesempatan untuk berjuang memperbaiki diri, mengoptimalkan berbagai opsi Ibadah yang ada dan semaksimal mungkin memohon ampun dosa-dosa kita.

Sabtu, 01 Juni 2013

Allah Tak Menyapa

Berbakti kepada orang tua (ilustrasi).
Berbakti kepada orang tua (ilustrasi).
REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Ustaz Hasan Basri Tanjung MA
Imam An-Nawawi dalam Riyadhus-Shalihin (hal. 616). menukil sebuah riwayat dari Abu Hurairah ra., bahwa Nabi saw  berpesan kepada para sahabatnya: “Tsalaatsatun laa yukallimuhumullahu yaumal qiyamah wa laa yuzakkihim wa laa yandzuru ilaihim wa lahum ‘azabun aliim”. (Ada tiga golongan manusia pada Hari Kiamat tidak disapa, tidak disucikan, tidak ditatap dan akan ditimpakan azam pedih). (HR. Muslim).
 

10 Teman Iblis

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh Syahruddin El-Fikri

Dalam riwayat Imam Bukhari, diceritakan, suatu saat ketika sedang duduk, Rasulullah saw didatangi seseorang. Rasul bertanya kepadanya: “Siapa Anda?” Ia pun menjawab: “Saya Iblis.”

Rasul bertanya lagi, apa maksud kedatangannya. Iblis menceritakan kedatangannya atas izin Allah untuk menjawab semua pertanyaan dari Rasulullah saw.

Kesempatan itu pun digunakan Rasulullah saw untuk menanyakan beberapa hal. Salah satunya mengenai teman-teman Iblis dari umat Muhammad saw yang akan menemaninya di neraka nanti? Iblis menjawab, temannya di neraka nanti ada 10 kelompok.

Senin, 13 Mei 2013

Manfaat Infaq dan Shodaqoh

Apa rahasia keuntungan dari mengeluarkan infaq dan Sedekah?  Sebagian besar orang menyatakan infaq dan sedekah tidak wajib sedangkan yang wajib adalah membayar zakat bagi orang yang telah mencapai nisab hartanya atau ukuran tertentu baru ada kewaibannya.

Senin, 22 April 2013

Manfaat Sholat Tahajud

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh : Imam Nur Suharno

Setiap Muslim seharusnya memiliki keinginan kuat untuk melaksanakan shalat Tahajud setiap malam hingga menjadi terbiasa. Orang-orang saleh zaman dahulu tekun menjalankannya, baik pada musin panas maupun dingin. Mereka memandang seolah-olah shalat Tahajud itu adalah sesuatu yang wajib (HR Tirmidzi). 
Jika terlewatkan sekali saja, mereka menganggap itu sebagai musibah yang besar. Pastinya, selain sebagai ‘mesin keimanan’, Tahajud memberikan banyak manfaat besar dalam kehidupan mereka yang istiqamah menjalankannya.

Mandi Aur


Mandi Aur adalah sebuah desa yang terletak di kecamatan Muara Kelingi, Musi Rawas, Sumatera Selatan, Indonesia. Mandi Aur berarti "mandi dibawah bambu". Konon, pada zaman dahulu kala, seorang warga pertama yang mendiami wilayah ini tidak mempunyai anak. Kemudian warga tersebut memohon kepada Tuhan agar diberikan anak dan doanya dikabulkan tetapi dengan syarat warga tersebut harus mandi di bawah rumpun bambu. oleh karenanya, maka daerah ini dinamakan Mandi Aur.

Minggu, 07 April 2013

Pesan Puyang

Ikak pesan puyang yang masih padek dan pacak diguneke :

1. Bekelaway bemuanai, seanak bujang seanak gadis, apit juray, tunggal juray.(kalau bersuadara ya harus benar2 bersaudara dan tidak boleh pecah dalam kalau sekeluarga)
2. Apit dusun, apit rurah, seruguk sekurung kampung, sejagat sebale raye, negakkah Ganti Nga Tungguan.
3. Lughus tali belandar papan.
4. Janji nunggu kate betaroh (Kalau sudah janii jangan diingkari)

Senjang

CINDO 
                                                                                                Cipt. Thamrin Yohan Nasional
 
Cindo
Cindo nia ponga musi rawas
Bumi cindo silampari
Banyak penduduk e
Banyak pendetang e
Menetap di tanah musi rawas

Kamis, 04 April 2013

Jangan Menunggu


12 kata “JANGAN MENUNGGU” yang perlu dihindari: 
 
1. Jangan menunggu bahagia baru tersenyum, tapi tersenyumlah, maka kamu akan bahagia.
2. Jangan menunggu kaya baru bersedekah, tapi bersedekahlah, maka kamu semakin kaya.
 
3. Jangan menunggu termotivasi baru bergerak, tapi bergeraklah, maka kamu akan termotivasi.
 

Senin, 18 Maret 2013

Cerito Dusun

Dusun Menao, Aiii man nengo namek tu teringat gale lelewa maso-maso diam didusun menao, ingat ngen mamang, bibi, uwak, nenek. Wang Dusun baek-baek galek dan saling tolong menolong.

Di Dusun Menao kak lah tempat kami dan umak bak kami dilahir ke, dusun kami dibelah oleh sungai Kelingi terdiri dari dusun lame dan dusun baru. Disebut dusun lame karene awalnya dusun dari dusun lame kemudian berkembang ade jalan raye diseberang banyak wang pindah keseberang yang belakangan disebut dusun baru. Dulu kak Dusun Menao dikenal dengan buah2an, ade buah duku, rambutan, mangga, pelam, aman, dian, bedare, jambu.

Cindo nian Silaturahmi

Persaudaraan kadang seperti tingkah dahan-dahan yang ditiup angin. Walau satu pohon, tak selamanya gerak dahan seiring sejalan. Adakalanya seirama, tapi tak jarang berbenturan. Tergantung mana yang lebih kuat: keserasian batang dahan atau tiupan angin yang tak beraturan. Persaudaraan adalah sebuah anugerah Allah Ta’ala yang teramat mahal buat mereka yang terikat dalam keimanan.

Puyang Fakar

Cerito mengenai Puyang Fakar masih kosong, karene masih proses ngompul ke data. Man ade yang tau pacak dikririm ke email ku : Mandiaur@gmail.com